Cireboners.id – Pelanggan Perumda Air Minum (PDAM) Tirta Giri Nata Kota Cirebon siap-siap membayar tarif sedikit lebih besar pada awal Desember 2022. Penyesuaian tarif pelanggan PDAM itu baru dilakukan sejak 10 tahun terakhir.
Direktur PDAM Tirta Giri Nata Kota Cirebon, Sofyan Satari mengatakan, penyesuaian tarif ini baru dilakukan sejak Peraturan Wali Kota Cirebon Nomor 70 tahun 2012. Menurut Sofyan, ketika itu, PDAM Tirta Giri Nata Kota Cirebon hanya menghitung sampai tiga tahun ke depan, untuk membiayai operasional perusahaan termasuk untuk membiayai pengembangan.
“Selama 10 tahun, kami belum melakukan penyesuaian tarif air minum. Itu dasar kami melakukan penyesuaian tariff, ditambah adanya inflasi dari tahun ke tahun,” kata Sofyan, saat memberikan keterangan pers kepada wartawan di ruangan kerjanya, Rabu (30/11/2022).
Sofyan menambahkan, penyesuaian tarif ini juga berkaitan dengan penyesuaian biaya operasional perusahaan yang semakin meningkat berkali-kali lipat. Seperti kerja sama dengan Kabupaten Kuningan, kenaikan tarif BBM dan lain-lainnya.
Namun sebelum ditetapkan penyesuaian tarif air minum, Sofyan mengakui berkonsultasi terlebih dahulu kepada Wali Kota Cirebon dan Komisi II DPRD Kota Cirebon.
Hasil dari konsultasi itu, menurut Sofyan, mendapatkan tanggapan baik dari eksekutif dan legislatif dengan catatan asal ada peningkatan pelayanan.
“Peningkatan pelayanan kami semakin meningkat dari hanya 32 ribu pelanggan sekarang sudah 64 ribu pelanggan, semuanya hampir meningkat,” tutupnya.
