Wisata, CirebonersID — Obyek Wisata Cibulan di Desa Maniskidul, Kecamatan Jalaksana, Kabupaten Kuningan, tak hanya dikenal sebagai salah satu tempat wisata tertua di daerah tersebut, tetapi juga menyimpan kisah legenda yang melekat kuat di hati masyarakat: legenda ikan dewa.
Menurut cerita turun-temurun, ikan-ikan di kolam Cibulan yang kini dikenal sebagai ikan dewa dulunya disebut lauk kancra bodas. Dalam kepercayaan masyarakat sekitar, ikan-ikan itu merupakan jelmaan prajurit Prabu Siliwangi.
Hingga kini, jumlah ikan dewa diyakini tidak pernah bertambah maupun berkurang, dan siapa pun yang mengganggunya disebut akan tertimpa kemalangan.
Manajer Obyek Wisata Cibulan, Iwan Rewek, mengatakan bahwa Cibulan terus diminati pengunjung karena keunikan legendanya serta fasilitas yang selalu dikembangkan.
“Selain kolam ikan dewa, di sini juga ada kolam renang anak, terapi ikan, gazebo gratis, hingga lokasi Situ Batu Gajah yang jadi spot favorit pengunjung,” ujarnya.
Sementara itu, Muhammad Wahyudin atau Mumuh, bendahara Obyek Wisata Cibulan, menambahkan bahwa kawasan tersebut kini juga dibuka untuk kegiatan perkemahan.
“Cibulan sekarang bisa untuk camping. Lokasinya di sebelah selatan dekat Situ Batu Gajah, luas, aman, dan dikelilingi alam yang sejuk,” katanya.
Cibulan pertama kali diresmikan pada 27 Agustus 1939 oleh Bupati Kuningan saat itu, R.A.A. Mohamand Achmad. Area ini memiliki dua kolam besar berbentuk persegi panjang.
Kolam pertama berukuran 35×15 meter dengan kedalaman dua meter, sedangkan kolam kedua berukuran 45×15 meter dan terbagi menjadi dua bagian, dengan kedalaman 60 sentimeter dan 120 sentimeter.
Selain kolam ikan dewa, daya tarik lain di tempat ini adalah jejak sejarahnya yang panjang. Secara historis, Cibulan sudah dikenal sejak tahun 420 Saka Masehi, pada masa pemerintahan Prabu Candrawarman, hingga era Sunda Galuh di bawah kepemimpinan Prabu Siliwangi.
Kala itu, kawasan ini diyakini menjadi tempat peristirahatan Prabu Siliwangi bersama Nyimas Kentring Manik.
Dari kisah tersebut lahir keberadaan Tujuh Sumur Cibulan, yang masing-masing memiliki makna spiritual: Sumur Kejayaan, Sumur Kemuliaan, Sumur Pengabulan, Sumur Cirancana, Sumur Cisadane, Sumur Kemudahan, dan Sumur Keselamatan.
Di antara semuanya, Sumur Cirancana dipercaya paling istimewa karena konon menyimpan Kepiting Emas.
Hingga kini, banyak peziarah datang untuk mengambil air, mencuci muka, berdoa, dan menghormati leluhur sebagai bentuk pelestarian ajaran nenek moyang.
Untuk tiket masuk, pada akhir pekan pengunjung dewasa dikenakan tarif Rp22.000, anak-anak Rp20.000, dengan biaya parkir bus Rp25.000 (cashback 10%), mobil Rp5.000, dan motor Rp3.000.
Dengan kapasitas hingga 5.000 pengunjung, fasilitas wisata air, area camping, serta kisah legenda yang tetap terjaga, Obyek Wisata Cibulan menjadi destinasi unggulan Kabupaten Kuningan, tempat di mana sejarah, mitos, dan kesejukan alam berpadu menjadi daya tarik yang abadi.