CirebonersID – Pemerintah Kota Cirebon terus mengebut perbaikan infrastruktur perkotaan. Mulai dari peningkatan jalan hingga pengecatan marka, semua dikejar agar tuntas sesuai jadwal.
Wali Kota Cirebon, Effendi Edo, bahkan turun langsung meninjau sejumlah titik pekerjaan. Ia ingin memastikan proyek berjalan lancar dan hasilnya benar-benar dirasakan masyarakat.
“Sedikit demi sedikit wajah kota kita semakin tertata rapi,” ujar Edo, Senin (29/9/2025).
Menurutnya, marka jalan bukan sekadar garis di atas aspal, melainkan panduan penting bagi pengendara agar lalu lintas lebih tertib dan aman.
“Dengan marka yang jelas, kita bisa lebih disiplin di jalan. Mari jaga bersama fasilitas kota ini demi Cirebon yang lebih berkeselamatan,” katanya.
Edo menegaskan, perbaikan jalan dan fasilitas pendukung dilakukan untuk meningkatkan mobilitas warga.
“Semua ini demi kenyamanan, keamanan, dan kelancaran aktivitas masyarakat,” tambahnya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Cirebon, Rachman Hidayat, menyebut ada 22 paket pekerjaan peningkatan jalan dan perbaikan trotoar yang ditargetkan rampung sebelum akhir tahun.
“Dari total 22 paket, sebanyak 17 sudah selesai dikerjakan. Sisanya masih proses, ada yang tinggal tahap finishing, ada juga yang masih berjalan,” jelasnya.
Rachman menargetkan seluruh pekerjaan tuntas pada November 2025. Beberapa proyek besar masih berlangsung, di antaranya pengecoran Jalan Ciremai Raya dan peningkatan trotoar beserta drainase di Jalan Kartini.
Untuk betonisasi di Jalan Ciremai Raya, proses pengeringan menjadi faktor yang memakan waktu lebih lama.
“Semua proyek ini menggunakan anggaran APBD murni 2025, tidak ada tambahan usulan,” tegasnya.
Dengan progres yang sudah berjalan, Pemkot Cirebon optimistis wajah kota akan semakin tertata dan mobilitas masyarakat kian lancar menjelang akhir tahun.
