CirebonersID – Menyemarakkan bulan Ramadan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Cirebon menggelar Festival Ramadan yang menghadirkan berbagai pertunjukan seni dan budaya.
Festival ini menarik perhatian banyak pihak, termasuk komunitas seni dan budaya di Cirebon. Selain bertujuan mempererat silaturahmi, kegiatan ini berupaya meningkatkan semangat beribadah, serta menjadi hiburan bagi masyarakat menjelang waktu berbuka puasa.
Beberapa komunitas yang turut serta dalam festival ini antara lain Komunitas Pecinta Bonsai Indonesia, komunitas tari tradisional, serta berbagai komunitas seni dan budaya lokal.
Keterlibatan mereka menunjukkan besarnya antusiasme masyarakat dalam melestarikan budaya Cirebon.
Kepala Disbudpar Kota Cirebon, Agus Sukmanjaya, menegaskan bahwa festival ini telah menjadi agenda tahunan yang selalu dinantikan warga.
“Dengan adanya kegiatan ini, kami berharap masyarakat Cirebon dapat terhibur sambil menunggu waktu berbuka puasa,” ujarnya.
Salah satu daya tarik utama dalam Festival Ramadan adalah Festival Obrog. Tradisi membangunkan sahur dengan alat musik sederhana ini kini dikemas lebih menarik dan menjadi sebuah pertunjukan orkestra musik yang harmonis.
“Festival Obrog menjadi bukti kreativitas warga Cirebon yang mampu mengubah alat sederhana menjadi seni bernilai tinggi,” tambah Agus.
Selain sebagai hiburan, festival ini juga diharapkan dapat mengalihkan perhatian masyarakat dari aktivitas negatif, seperti perang sarung dan tawuran.
“Semoga kegiatan ini menjadi wadah bagi generasi muda untuk menyalurkan kreativitasnya dalam kegiatan yang lebih positif,” kata Agus.
Festival Ramadan ini telah menjadi bagian dari kalender tahunan Kota Cirebon dan diharapkan terus berkembang di tahun-tahun mendatang.
“Kami berusaha menjadikan Ramadan lebih berkesan dan bermanfaat bagi seluruh masyarakat,” pungkas Agus. (Miftah)
