Olahraga, CirebonersID – Kiper tim nasional Indonesia, Emil Audero Mulyadi, tampil gemilang saat membawa Cremonese terhindar dari kekalahan melawan Hellas Verona. Laga pekan ketiga Liga Italia yang digelar di Stadion Marcantonio Bentegodi, Senin (15/9/2025), berakhir imbang 0-0 berkat sembilan penyelamatan krusial Audero.
Dalam pertandingan tersebut, Verona tampil dominan dengan melepaskan 20 tembakan, sembilan di antaranya mengarah tepat ke gawang. Namun, semua peluang emas itu berhasil dipatahkan oleh Audero, yang bak berjuang sendirian karena lini belakang Cremonese kerap kecolongan.
Penyelamatan pertama terjadi pada menit ke-4 ketika Audero menghalau tendangan jarak jauh Gift Orban. Ia kembali beraksi pada menit ke-16, menggagalkan tembakan sudut sempit Giovane Santana. Sepanjang babak pertama, Giovane beberapa kali mencoba membobol gawang Cremonese, tetapi selalu digagalkan Audero, termasuk melalui aksi kaki yang sigap pada menit ke-34.
Momen krusial terjadi menjelang turun minum. Pada menit ke-45, Audero berhasil memenangkan duel satu lawan satu dengan Domagoj Bradaric. Intervensinya memastikan Cremonese tetap aman dari kebobolan di babak pertama.
Memasuki paruh kedua, kiper berusia 28 tahun itu tak berhenti menunjukkan refleks luar biasa. Pada menit ke-49 dan 50, ia menepis dua ancaman beruntun dari Giovane dan Orban. Audero juga kembali gemilang di menit ke-61 dan 63 untuk memblok peluang berbahaya dari lini depan Verona.
Penyelamatan paling menentukan terjadi di masa injury time. Pada menit ke-90+3, Emil Audero mematahkan tembakan keras Amin Sarr dari serangan cepat, sekaligus mengamankan clean sheet perdana musim ini.
Statistik menunjukkan, Emil Audero melakukan sembilan penyelamatan, lima di antaranya terjadi di dalam kotak penalti. Catatan impresif itu membuatnya mendapat rating tertinggi dalam laga ini, yakni 8,8 versi Sofascore.
Berkat performa heroik sang kiper, Cremonese pulang dengan satu poin penting. Hasil imbang ini membuat mereka mengoleksi tujuh poin dari tiga pertandingan, menempatkan tim asuhan Marco Baroni di papan atas klasemen, hanya tertinggal dari Napoli dan Juventus.
Bagi Emil Audero, laga ini menjadi pembuktian kualitasnya sebagai kiper utama sekaligus kebanggaan Indonesia di kompetisi Serie A. Penampilannya pun dipuji media Italia sebagai “tembok kokoh” yang menjaga gawang Cremonese tetap steril.
