CirebonersID – Sungai Cimanuk yang melintasi Desa Plumbon, Kabupaten Cirebon meluap akibat banjir kiriman dari hulu.
Meski hujan tidak turun di wilayah desa, air yang meluap hingga ke pekarangan warga menciptakan situasi darurat.
Kondisi ini memaksa warga untuk segera bertindak demi mencegah meluasnya dampak banjir.
Semangat gotong royong warga Desa Plumbon bergerak cepat membangun bendungan darurat menggunakan bahan-bahan seadanya, seperti karung pasir, batu, dan batang bambu.
Bendungan sederhana tersebut bertujuan menahan luapan air agar tidak merusak rumah warga.
Keberanian dan solidaritas warga menginspirasi mahasiswa Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Institut Pangeran Dharma Kusuma (IPDK) Indramayu yang tengah bertugas di desa tersebut. Para mahasiswa langsung turun tangan membantu proses pembangunan.
Mereka mengisi karung pasir, mengangkat bahan-bahan, hingga menyusun struktur bendungan.
“Melihat semangat warga yang begitu besar, kami tidak bisa tinggal diam. Kami ingin memberikan kontribusi nyata untuk membantu mereka menghadapi situasi ini,” ujar Faturochman, salah satu mahasiswa KKM, Senin (27/1/2025).
Hasil gotong royong ini terbukti efektif. Meskipun beberapa pekarangan tetap tergenang, rumah-rumah warga berhasil terlindungi dari luapan air sungai.
Menurut Faturochman, keberhasilan ini menegaskan pentingnya kerja sama antara masyarakat dan mahasiswa dalam menangani masalah mendesak secara cepat dan efisien.
Pengalaman ini menjadi pelajaran berharga bagi mahasiswa KKM tentang pentingnya kepedulian sosial.
“Kami belajar bahwa menghadapi masalah besar, seperti banjir, membutuhkan kerja sama dan solidaritas. Ini pengalaman yang tidak akan terlupakan,” tambahnya.
Warga Desa Plumbon berharap kolaborasi ini dapat menjadi inspirasi untuk solusi jangka panjang dalam penanggulangan banjir.
Mereka juga menginginkan pemerintah setempat terlibat lebih aktif dalam memberikan solusi permanen, seperti normalisasi sungai atau pembangunan bendungan yang lebih kokoh.
Dengan semangat gotong royong dan dukungan semua pihak, Desa Plumbon optimis menghadapi tantangan serupa di masa depan.***
