CirebonersID – Program makan siang gratis telah diterapkan di sejumlah negara sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan anak-anak dan mendukung proses belajar mereka. Berikut adalah beberapa contoh implementasi program tersebut di berbagai negara:
India: Program Mid-Day Meal
India menjalankan program Mid-Day Meal yang menyediakan makan siang gratis bagi siswa sekolah dasar dan menengah. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kehadiran siswa di sekolah dan mengurangi tingkat kelaparan.
Namun, pada Juli 2013, terjadi insiden tragis di Bihar di mana 23 anak meninggal setelah mengonsumsi makanan yang terkontaminasi pestisida. Meskipun demikian, program ini tetap berjalan dan dianggap membantu mengurangi kelaparan di wilayah-wilayah miskin di India.
Swedia: Makan Siang Gratis sebagai Bagian dari Kurikulum
Di Swedia, semua siswa berusia 7 hingga 16 tahun, serta sebagian besar siswa berusia 16 hingga 19 tahun, mendapatkan makan siang gratis setiap hari di sekolah sebagai bagian dari program nasional.
Pedoman nasional untuk makanan sekolah yang diterbitkan oleh Badan Makanan Swedia mengutamakan makanan yang lezat, aman, bergizi, ramah lingkungan, menyenangkan, dan terintegrasi sebagai bagian dari aktivitas pendidikan.
Pendidikan tentang makanan dan nutrisi juga diterapkan di berbagai mata pelajaran dalam kurikulum sekolah.
Inggris: Makan Siang Gratis untuk Anak-Anak Sekolah Dasar
Pemerintah Inggris menyediakan makan siang gratis untuk anak-anak di sekolah negeri, sekolah gratis, atau akademi. Makan siang gratis diberikan kepada semua anak di kelas taman kanak-kanak, kelas 1, dan kelas 2, serta untuk semua anak sekolah dasar di beberapa daerah tertentu.
Biasanya, makan siang sekolah dibiayai melalui pendanaan pusat untuk sekolah, bukan dana khusus. Namun, umumnya makan siang gratis untuk anak-anak di kelas taman kanak-kanak dibiayai oleh hibah terpisah.
Anak-anak perlu terdaftar untuk menerima makan siang gratis, kecuali anak-anak di sekolah dasar yang menerima makanan secara otomatis.
Pelajaran Untuk Indonesia
Program makan siang gratis yang diusung oleh pasangan calon presiden Prabowo-Gibran di Indonesia bukanlah hal baru. Mereka mengklaim bahwa 76 negara di dunia sudah memberi makan siang gratis untuk anak-anaknya.
Namun, implementasi program ini memerlukan perencanaan yang matang, termasuk dalam hal anggaran, distribusi, dan pengawasan kualitas makanan, agar dapat berjalan efektif dan menghindari kejadian yang tidak diinginkan.
