Scroll untuk baca artikel
Serba Serbi

Film Jumbo Tembus 9,2 Juta Penonton, Tantang Rekor Film Terlaris Sepanjang Masa

×

Film Jumbo Tembus 9,2 Juta Penonton, Tantang Rekor Film Terlaris Sepanjang Masa

Share this article
Film Jumbo jadi film genre animasi terlaris sepanjang masa.
Film Jumbo jadi film genre animasi terlaris sepanjang masa. Foto; Visinema

CirebonersIDFilm Jumbo mencatat sejarah baru dalam industri perfilman Tanah Air. Hingga Selasa, 13 Mei 2025, film ini telah mengumpulkan 9.293.830 penonton sejak pertama kali tayang di bioskop. Dengan pencapaian ini, Jumbo secara resmi menyandang gelar sebagai film animasi Indonesia terlaris sepanjang masa, sekaligus menjadi salah satu dari sedikit film Indonesia yang berhasil menembus angka 9 juta penonton.

Disutradarai oleh komika sekaligus kreator konten Ryan Adriandhy, Jumbo bukan hanya disukai oleh anak-anak sebagai target utamanya, tetapi juga berhasil memikat penonton dari berbagai kalangan usia. Cerita yang menyentuh, karakter yang relatable, dan kualitas animasi yang mumpuni menjadikan film ini magnet kuat di layar lebar. Film ini bercerita tentang seekor gajah muda bernama Jumbo yang mengalami krisis identitas dan berpetualang menemukan jati dirinya di tengah kerasnya dunia hiburan sirkus.

- Advertisement -
- Advertisement -

Selain menjadi film animasi terlaris, Jumbo juga kini menduduki posisi kedua sebagai film Indonesia terlaris sepanjang masa, hanya terpaut sekitar 767 ribu penonton dari posisi puncak yang masih dipegang oleh KKN di Desa Penari (2022) dengan total 10.061.033 penonton. Melihat tren penonton Jumbo yang masih bertambah setiap hari, tidak menutup kemungkinan rekor ini akan segera terpecahkan dalam waktu dekat.

Keberhasilan Jumbo menunjukkan bahwa film animasi lokal kini tak bisa lagi dipandang sebelah mata. Dulu, animasi buatan dalam negeri sering dianggap kurang kompetitif dibandingkan produksi luar negeri. Namun Jumbo hadir sebagai bukti bahwa dengan cerita kuat, visual berkualitas, dan pendekatan emosional yang tepat, film lokal bisa menjadi favorit masyarakat.

Banyak pihak mengapresiasi kesuksesan ini. Netizen membanjiri media sosial dengan pujian, dan para pelaku industri film menyebutnya sebagai momentum penting bagi kebangkitan animasi Indonesia. Sejumlah kritikus bahkan menyebut Jumbo sebagai pionir bagi era baru film animasi lokal yang berani tampil percaya diri dan berbicara di panggung nasional, bahkan internasional.

Di sisi lain, kesuksesan ini juga memberi harapan baru bagi sineas muda dan animator lokal bahwa peluang untuk berkembang di industri animasi sangat terbuka. Terlebih dengan dukungan infrastruktur bioskop yang kian merata dan peningkatan minat masyarakat terhadap tontonan lokal berkualitas.

Jika tren positif ini terus berlangsung, bukan tidak mungkin Jumbo akan menjadi film Indonesia pertama dari genre animasi yang berhasil menembus angka 10 juta penonton, sekaligus menumbangkan dominasi film horor di tangga box office nasional.

Kini, semua mata tertuju pada Jumbo. Apakah film ini akan mencetak rekor baru? Publik tinggal menunggu waktu untuk menyaksikan sejarah perfilman Indonesia ditulis ulang oleh seekor gajah animasi.