CirebonersID – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, menyiapkan sebanyak 446 kuota cadangan untuk pelaksanaan ibadah haji tahun 2025. Kuota ini disediakan sebagai antisipasi apabila ada calon jemaah yang batal berangkat karena wafat atau kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan menjelang keberangkatan.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Kemenag Kabupaten Cirebon, Slamet, menyampaikan bahwa dari total kuota cadangan tersebut, sudah ada 112 calon haji yang melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH).
“Jika ada pemberitahuan dari BPIH mengenai peserta yang batal berangkat, maka sisa kuota cadangan ini akan langsung digunakan,” katanya saat ditemui di Cirebon pada Jumat.
Dijelaskan Slamet, calon jemaah dari kuota cadangan juga telah mengikuti bimbingan manasik. Oleh karena itu, jika terjadi pembatalan dari jemaah reguler, mereka siap untuk segera diberangkatkan.
Total kuota haji Kabupaten Cirebon tahun ini mencapai 2.411 orang. Dari jumlah tersebut, 2.265 orang sudah melunasi biaya perjalanan, sedangkan 150 lainnya belum menyelesaikan pembayaran.
“Pelunasan tahap pertama merupakan syarat utama dalam sistem administrasi keberangkatan haji,” katanya.
Slamet juga menambahkan, seluruh calon jemaah haji asal Kabupaten Cirebon akan diberangkatkan melalui Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka.
“Pemberangkatan tersebut terbagi dalam tujuh kloter, yang terdiri dari empat kloter penuh dan tiga kloter gabungan dengan daerah lain di Jawa Barat, termasuk Kota Cirebon,” ucap dia.
