Cireboners.id – Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) meluncurkan IDCamp 2023 dengan dua kelas baru dan program untuk para alumni.
Kedua kelas tersebut menjaring tingginya kebutuhan talenta digital Indonesia dengan keahlian data science dan cyber security.
President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, mengatakan, Indosat terus berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan talenta digital Indonesia lewat program IDCamp.
Tahun ini, kelas baru yang sesuai dengan kebutuhan dan tren telah ditambahkan termasuk program alumni untuk memberikan manfaat lebih kepada 180 ribu peserta IDCamp sebelumnya.
“Kami yakin IDCamp mampu mendorong lahirnya generasi muda digital berbakat yang mampu bersaing secara global dan mengatasi berbagai tantangan serta berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi digital Indonesia,” ujar Vikram dalam siaran pers yang diterima FC, Selasa (26/9).
Program IDCamp ini merupakan bagian dari kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) Indosat pada pilar Pendidikan Digital.
Melalui program ini, Indosat memiliki tujuan menghasilkan ribuan talenta digital yang telah tersertifikasi dari IDCamp serta dapat membuka peluang kerja bagi mereka di masa depan.
Langkah ini merupakan dukungan
untuk pemerintah dalam merealisasikan inklusivitas di bidang pendidikan digital bagi masyarakat Indonesia.
Tahun ini, IDCamp 2023 memiliki delapan alur pembelajaran, yakni Developer untuk Android, Front-End Web, Machine Learning, Back-End, Multiplatform App, React, DevOps Engineer, serta Data Scientist.
“Program ini membutuhkan waktu penyelesaian studi sekitar 3-4 bulan lamanya,” ujarnya.
Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf, Muhammad Neil El Himam mengapresiasi Indosat lewat IDCamp guna memenuhi kebutuhan talenta digital Indonesia.
“Program tersebut menjadi bekal dalam meningkatkan kapasitas talenta mereka di era digital,” katanya.
Ia yakin program ini akan memberikan dampak pada pemberdayaan masyarakat Indonesia dalam peningkatan kemampuan digital.
“Program ini akan membuka berbagai peluang bagi generasi muda untuk bisa bersaing di industri digital saat ini,” tutup Vikram. (Ibnu)